Sabtu, 23 Maret 2013

Posted by Unknown | File under : ,

Haloo saya kembali xD
setelah lama blog ini hiatus...,saya akan membahas seputar 48 family,yaitu tentang debut single HKT48 : Suki! Suki! Skip! dengan tracklist sebagai berikut:
Type A
[CD]
  1.   Suki! Suki! Skip!
  2.  Onegai Valentine 
  3.  Kataomoi no Karaage (Amakuchi-hime) 
  4.  Suki! Suki! Skip! (off vocal.)
  5.  Onegai Valentine (off vocal.)
  6.  Kataomoi no Karaage (off vocal.)
[DVD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip! PV
  2. 02. Kataomoi no Karaage PV
  3. 03. Tokyo Excursion
Type B
[CD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip!
  2. 02. Onegai Valentine
  3. 03. Ima ga Ichiban (Umakuchi-hime)
  4. 04. Suki! Suki! Skip! (off vocal.)
  5. 05. Onegai Valentine (off vocal.)
  6. 06. Ima ga Ichiban (off vocal.)
[DVD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip! PV
  2. 02. PV
  3. 03. Hakata Tourist
Type C 
[CD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip!
  2. 02. Onegai Valentine
  3. 03. Seifuku no Bambi
  4. 04. Suki! Suki! Skip! (off vocal.)
  5. 05. Onegai Valentine (off vocal.)
  6. 06. Seifuku no Bambi (off vocal.)
[DVD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip! PV
  2. 02. Members Gag Collection
Theater
[CD]
  1. 01. Suki! Suki! Skip!
  2. 02. Onegai Valentine
  3. 03. Kireigoto demo Iijanaika?
  4. 04. Suki! Suki! Skip! (off vocal.)
  5. 05. Onegai Valentine (off vocal.)
  6. 06. Kireigoto demo Iijanaika? (off vocal.) 
 

Single yang rilis Rabu lalu atau lebih tepatnya 20/03/13 ini meraih rekor tersendiri untuk 48 Family, yaitu single debut dengan penjualan terbanyak di hari pertama setelah rilis. Suki! Suki! Skip terjual sebanyak 205,278 copy di hari pertama penjualan,dan mencatatkan nama HKT48 di puncak tangga lagu Oricon Chart untuk minggu ke tiga di bulan Maret 2013(emang top deh adik2 Hakata ini xD)
nah untuk saya sendiri lagu coupling yang paling recommended adalah Kataomoi no Karaage....,liat PVnya yang didominasi member loli xD dan lagunya yang lucu membuat semakin worth to listen xD...



nah sekian review saya tentang single HKT48 yang baru....thanks for read :))

Minggu, 12 Agustus 2012

Posted by Unknown | File under :
Kali ini saya akan memposting program java untuk perkalian bilangan pertama dan kedua kemudian dibagi dengan bilangan ke tiga.
Untuk proses hasilnya bisa dilihat akan diperoleh seperti ini,cekidot:

1.Bilangan pertama saya mendapatkan input dari Scanner,saya masukkan 4 sebagai bilangan pertama





2.Bilangan kedua dari BufferedReader ,dan saya masukkan  5 sebagai bilangan kedua


3.Bilangan ketiga dari JOptionPane dan menggunakan messagebox dan untuk melihatnya bisa di tekan Alt + Tab,dan saya masukkan 3 sebagai bilangan ketiga 
 


 4.Dan Hasilnya adalah....

Dan scriptnya adalah 

 package Praktek1;

import java.util.Scanner;
import java.io.BufferedReader;
import java.io.InputStreamReader;
import java.io.IOException;
import javax.swing.JOptionPane;

public class Inputan3Bilangan {
        public static void main (String[] args) {
        BufferedReader dataIn = new BufferedReader (new InputStreamReader(System.in));
        String fn = "";
        System.out.println ("Masukkan Bilangan Pertama : ");
        Scanner input = new Scanner (System.in);
        String sn = input.nextLine();
        System.out.println("Masukkan Bilangan Ke Dua : ");
        String tn = JOptionPane.showInputDialog("Masukkan Bilangan Ketiga");
         try {
            fn = dataIn.readLine();
         
        }
        catch(IOException e) {
            System.out.println("Error!");
        }
       
         int hasil1 = Integer.parseInt(fn);
         int hasil2 = Integer.parseInt(sn);
         int sum = hasil1 + hasil2 ;
         int hasil3 = Integer.parseInt(tn);
         int jawab = sum / hasil3 ;
               
       
         JOptionPane.showMessageDialog (null, "Hasilnya adalah " +jawab, "Jawaban", JOptionPane.PLAIN_MESSAGE) ;
     
        }
}

Jumat, 10 Agustus 2012

Posted by Unknown | File under :

<?php
if (isset($_POST['decimal'])){
    $des = $_POST['decimal'];
    $original = $_POST['decimal'];
    $oct = '';
    if (preg_match('/[^0-9]/',$des)) {
        die ("maaf. inputan salah!");
    }
    else {
        while ($des > 0) {
            $hasil=$des%8;
        switch($hasil){
        case 0: $oct.="0"; break;
        case 1: $oct.="1"; break;
        case 2: $oct.="2"; break;
        case 3: $oct.="3"; break;
        case 4: $oct.="4"; break;
        case 5: $oct.="5"; break;
        case 6: $oct.="6"; break;
        case 7: $oct.="7"; break;
        case 8: $oct.="8"; break;
        case 9: $oct.="9"; break;
        case 10: $oct.="A"; break;
        case 11: $oct.="B"; break;
        case 12: $oct.="C"; break;
        case 13: $oct.="D"; break;
        case 14: $oct.="E"; break;
        case 15: $oct.="F";
            default:break;
        }
        if($des/8 == 0){
        $sisa=($des%8);
        $des=$sisa;
    }
    else{
        $sisa=($des/8);
        $des=$sisa%8;
    }
        }
        
        $result = strrev($oct);
        echo "bilangan $original (desimal) dalam octal adalah $result.
        <a href='konversi_inputan_ke_octal.php'>Back</a> to the script";
    }
}
else {
?>
<html>
    <head>
        <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">
        <title></title>
    </head>
    <body>
        <form action="<?php echo $_SERVER["PHP_SELF"]; ?>"
              method="POST">
            <h3>Massukkan Bilangan Desimal disini (cepat!!):
            </h3><input type="text" size="50" name="decimal">
            <input type="submit" value="Konversikan!">
        </form>
        <?php
        echo $_SERVER['PHP_SELF'];
        ?>
    </body>
</html>
<?php
}
?>
Posted by Unknown | File under :



<?php
if (isset($_POST['decimal'])){
    $des = $_POST['decimal'];
    $original = $_POST['decimal'];
    $hex = '';
    if (preg_match('/[^0-9]/',$des)) {
        die ("maaf. inputan salah!");
    }
    else {
        while ($des > 0) {
            $hasil=$des%16; 
        switch($hasil){ 
        case 0: $hex.="0"; break;
        case 1: $hex.="1"; break;
        case 2: $hex.="2"; break;
        case 3: $hex.="3"; break;
        case 4: $hex.="4"; break;
        case 5: $hex.="5"; break;
        case 6: $hex.="6"; break;
        case 7: $hex.="7"; break;
        case 8: $hex.="8"; break;
        case 9: $hex.="9"; break;
        case 10: $hex.="A"; break;
        case 11: $hex.="B"; break;
        case 12: $hex.="C"; break;
        case 13: $hex.="D"; break;
        case 14: $hex.="E"; break;
        case 15: $hex.="F";
            default:break;
        }
        if($des/16 == 0){
        $sisa=($des%16);
        $des=$sisa;
    }
    else{
        $sisa=($des/16);
        $des=$sisa%16;
    }
        }
        
        $result = strrev($hex);
        echo "bilangan $original (desimal) dalam hexa adalah $result.
        <a href='konversi_inputan_ke_hexa.php'>Back</a> to the script";
    }
}
else {
?>
<html>
    <head>
        <meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">
        <title></title>
    </head>
    <body>
        <form action="<?php echo $_SERVER["PHP_SELF"]; ?>"
              method="POST">
            <h3>Masukkan Bilangan Desimal disini (cepat!!):
            </h3><input type="text" size="50" name="decimal">
            <input type="submit" value="Konversikan!">
        </form>
        <?php
        echo $_SERVER['PHP_SELF'];
        ?>
    </body>
</html>
<?php
}
?>

Jumat, 03 Agustus 2012

Posted by Unknown | File under : , ,
Haha Im back 
Sekarang Aku mau ngenalin Oshimen aku di JKT48 fufufu


  • Nama: Rezky Wiranti Dhike
  • TTL   : Bengkulu,22 November 1995
  • Jikou : Secerah Matahari,Selembut Embun Pagi Aku Dhike~~~

Posted by Unknown | File under :
Definisi Sikap: Stephen dan Timothy, 2008:92 mendefinisikan Sikap (attitude) adalah pernyataan evaluatif, baik yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan terhadap objek, individu, atau peristiwa. menurut Ramdhani, 2008 sikap adalah cara menempatkan atau membawa diri, atau cara merasakan, jalan pikiran, dan perilaku.
Menurut Kotler dan Armstrong (1997, p.157), sikap adalah “Evaluasi,perasaan, dan kecenderungan dari individu terhadap suatu obyek yang relatif konsisten”. Sikap menempatkan orang dalam kerangka pemikiran mengenai menyukai atau tidak menyukai sesuatu, mengenai mendekati atau menjauhinya
Menurut Muchlas (2005:151) sikap (attitudes) ialah sesuatu yang kompleks, yang dapat didefinisikan sebagai pernyatan-pernyataan evaluatif, baik yang menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan, atau penilaian mengenaiobjek, manusia, atau peristiwa-peristiwa. Sebahagian sikap terbentuk melalui proses belajar sosial yang diperoleh dari orang lain.
Menurut Azwar (1995)sikap dapat dikategorikan ke dalam tiga orientasi pemikiran, yaitu: sikap yang berorientasi pada respon, sikap yang berorientasi pada kesiapan respon, dan sikap yang berorientasi pada skema triadic.

3 (tiga) komponen utama dari sikap, antara lain:
1. Kognitif atau evaluasi Kognitif atau evaluasi adalah segmen opini atau keyakinan dari sikap, yang menentukan tingkatan untuk bagian yang lebih penting dari sebuah sikap.
2. Afektif atau perasaan, Perasaan adalah segmen emosional atau perasaaan dari sebuah sikap, yang menimbukan hasil akhir perilaku.
3. Perilaku atau tindakan Perilaku atau tindakan adalah sikap merujuk pada suatu maksud untuk berperilaku dalam cara tertentu terhadap sesuatu atau seseorang.

Pembentukan Sikap
Proses pembentukan sikap berlangsung secara bertahap, dimulai dari proses belajar. Proses belajar ini dapat terjadi karena pengalaman-pengalaman pribadi seseorang dengan objek tertentu, seperti orang, benda atau peristiwa,dengan cara menghubungkan objek tersebut dengan pengalaman-pengalaman lain dimana seseorang telah memiliki sikap tertentu terhadap pengalaman itu atau melalui proses belajar sosial dengan orang lain. Faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan sikap adalah (Azwar:1995,30):
1. Pengalaman Pribadi Apa yang telah dan sedang kita alami akan ikut membentuk dan mempengaruhi penghayatan kita terhadap stimulus sosial. Tanggapan akan menjadi salah satu dasar terbentuknya sikap. Untuk dapat mempunyai tanggapan dan penghayatan, seseorang harus mempunyai pengalaman yang berkaitan dengan obyek psikologis yang akan membentuk sikap positif dan sikap negatif. Pembentukan tanggapan terhadap obyek merupakan proses kompleks dalam diri individu yang melibatkan individu yang bersangkutan, situasi di mana tanggapan itu terbentuk, dan ciri-ciri obyektif yang dimiliki oleh stimulus. Untuk dapat menjadi dasar pembentukan sikap, pengalaman pribadi haruslah meninggalkan kesan yang kuat. Karena itu, sikap akan lebih mudah terbentuk apabila pengalaman pribadi tersebut terjadi dalam situasi yang melibatkan faktor emosional. Dalam situasi yang melibatkan emosi, penghayatan akan pengalaman akan lebih mendalam dan lebih lama berbekas.
2. Pengaruh Orang Lain Yang Dianggap Penting Orang lain di sekitar kita merupakan salah satu di antara komponen sosial yang ikut mempengaruhi sikap kita. Seseorang yang kita anggap penting akan banyak mempengaruhi pembentukan sikap kita terhadap sesuatu. Orang-orang yang biasanya dianggap penting bagi individu adalah orang tua, orang yang status sosialnya lebih tinggi, teman sebaya, teman dekat, guru, teman kerja, istri atau suami, dan lain-lain.
3. Pengaruh Kebudayaan Kebudayaan mempunyai pengaruh besar terhadap pembentukan sikap kita terutama kebudayaan dimana kita hidup dan dibesarkan. Kebudayaan telah menanamkan garis pengarah sikap kita terhadap berbagai masalah. Kebudayaan telah mewarnai sikap anggota masyarakatnya, karena kebudayaan pula-lah yang memberi corak pengalaman-pengalaman individu-individu yang menjadi anggota kelompok masyarakatnya. Hanya kepribadian individu yang telah mapan dan kuatlah yang dapat memudarkan dominansi kebudayaan dalam pembentukan sikap individual.4. Media Massa Berbagai bentuk media massa seperti televisi, radio, surat kabar, majalah, dan lain-lain mempunyai pengaruh besar dalam pembentukan opini dan kepercayaan orang. Sebagai tugas pokoknya dalam menyampaikan informasi, media massa membawa pesan-pesan yang berisi sugesti yang dapat mengarahkan opini seseorang. Informasi baru mengenai sesuatu hal memberikan landasan kognitif baru bagi terbentuknya sikap terhadap hal tersebut. Pesan-pesan sugestif yang dibawa oleh informasi tersebut, bila cukup kuat, akan memberi dasar afektif dalam menilai sesuatu hal sehingga terbentuklah sikap. Walaupun pengaruh media massa tidak sebesar pengaruh interaksi individual secara langsung, namun dalam proses pembentukan dan perubahan sikap, peranan media massa tidak kecil artinya. 
5. Lembaga Pendidikan Dan Lembaga Agama Kedua lembaga di atas, mempunyai pengaruh dalam pembentukan sikap karena keduanya meletakkan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu. Pemahaman akan baik dan buruk, garis pemisah antara sesuatu yang boleh dan tidak boleh dilakukan, diperoleh dari pendidikan dan pusat keagamaan serta ajarannya. Karena konsep moral dan ajaran agama sangat membentuk sistem kepercayaan maka tidak mengherankan kalau konsep tersebut ikut berperan dalam menentukan sikap individu terhadap sesuatu hal. 
6. Pengaruh Faktor Emosional Terkadang suatu bentuk sikap merupakan pernyataan yang didasari oleh emosi yang berfungsi sebagai penyaluran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego. Sikap ini dapat merupakan sikap yang sementara dan segera berlalu begitu frustasi telah hilang. Akan tetapi dapat pula merupakan sikap yang dapat bertahan lama.  

 
Posted by Unknown | File under :

Kelebihan

  • Multiplatform. Kelebihan utama dari Java ialah dapat dijalankan di beberapa platform / sistem operasi komputer, sesuai dengan prinsip tulis sekali, jalankan di mana saja. Dengan kelebihan ini pemrogram cukup menulis sebuah program Java dan dikompilasi (diubah, dari bahasa yang dimengerti manusia menjadi bahasa mesin / bytecode) sekali lalu hasilnya dapat dijalankan di atas beberapa platform tanpa perubahan. Kelebihan ini memungkinkan sebuah program berbasis java dikerjakan diatas operating system Linux tetapi dijalankan dengan baik di atas Microsoft Windows. Platform yang didukung sampai saat ini adalah Microsoft Windows, Linux, Mac OS dan Sun Solaris. Penyebanya adalah setiap sistem operasi menggunakan programnya sendiri-sendiri (yang dapat diunduh dari situs Java) untuk meninterpretasikan bytecode tersebut.
  • OOP (Object Oriented Programming - Pemrogram Berorientasi Objek)
  • Perpustakaan Kelas Yang Lengkap, Java terkenal dengan kelengkapan library/perpustakaan (kumpulan program program yang disertakan dalam pemrograman java) yang sangat memudahkan dalam penggunaan oleh para pemrogram untuk membangun aplikasinya. Kelengkapan perpustakaan ini ditambah dengan keberadaan komunitas Java yang besar yang terus menerus membuat perpustakaan-perpustakaan baru untuk melingkupi seluruh kebutuhan pembangunan aplikasi.
  • Bergaya C++, memiliki sintaks seperti bahasa pemrograman C++ sehingga menarik banyak pemrogram C++ untuk pindah ke Java. Saat ini pengguna Java sangat banyak, sebagian besar adalah pemrogram C++ yang pindah ke Java. Universitas-universitas di Amerika Serikat juga mulai berpindah dengan mengajarkan Java kepada murid-murid yang baru karena lebih mudah dipahami oleh murid dan dapat berguna juga bagi mereka yang bukan mengambil jurusan komputer.
  • Pengumpulan sampah otomatis, memiliki fasilitas pengaturan penggunaan memori sehingga para pemrogram tidak perlu melakukan pengaturan memori secara langsung (seperti halnya dalam bahasa C++ yang dipakai secara luas).

Kekurangan

  • Tulis sekali, jalankan di mana saja - Masih ada beberapa hal yang tidak kompatibel antara platform satu dengan platform lain. Untuk J2SE, misalnya SWT-AWT bridge yang sampai sekarang tidak berfungsi pada Mac OS X.
  • Mudah didekompilasi. Dekompilasi adalah proses membalikkan dari kode jadi menjadi kode sumber. Ini dimungkinkan karena kode jadi Java merupakan bytecode yang menyimpan banyak atribut bahasa tingkat tinggi, seperti nama-nama kelas, metode, dan tipe data. Hal yang sama juga terjadi pada Microsoft .NET Platform. Dengan demikian, algoritma yang digunakan program akan lebih sulit disembunyikan dan mudah dibajak/direverse-engineer.
  • Penggunaan memori yang banyak. Penggunaan memori untuk program berbasis Java jauh lebih besar daripada bahasa tingkat tinggi generasi sebelumnya seperti C/C++ dan Pascal (lebih spesifik lagi, Delphi dan Object Pascal). Biasanya ini bukan merupakan masalah bagi pihak yang menggunakan teknologi terbaru (karena trend memori terpasang makin murah), tetapi menjadi masalah bagi mereka yang masih harus berkutat dengan mesin komputer berumur lebih dari 4 tahun.